Drs. Syiril Firdaus MAg bertindak sebagai Khatib Idul Adha di Masjid Sungai Pasak, Kota Pariaman, Jumat (foto.ika) |
"Orang-orang islam yang tidak berkurban ternyata bukan Umatnya Nabi. Padahal mereka mampu untuk membayar atak melaksankan kurban," tegas Drs Syiril Fordaus MAg, selaku Khatib Idul Adha di Masjid Raya Sungai Pasak, Kota Pariaman, Jumat (31/7)
Penyelenggaraan Shalat Idul Adha di Masjid Raya Sungai Pasak, Jumat (31/7) |
"Tidak banyak ummat sekarang yang mau bekurban secara ikhlas . Kalaulah ibadah ini dijalankan dengan benar-benar maka pasti kesejahteraan masyarakat cepat tercapainya," tambahnya
Sebelum solat dilaksanakan, pengurus masjid menjelaskan kondisi pembangunan masjid keseluruhan yang selalu membutuhkan perhatian jemaah perantau Sungai Pasak untuk menyisihkan hartanya dalam bentuk infak dan sedekah
sedangkan Kepala Desa Sungai Pasak Harlis menyatakan sepakat dengan kelanjutan pembangunan mesjid. Ia mengajak masyarakat meningkatkan partisipasinya demi kelanjutan pembangunan masjid ini.
Pengurus masjid Raya Sungai Pasak menyampaikan pada tahun ini pihaknya berhasil menghimpun sebanyak 14 ekor sapi dari peserta kurban. Juga berhasil pula mengumpulkan infak dan sedekah dari jemaah sebesar 15 juta pada penyelenggaraan idul adha ini.
Pengurus bersama ninik mamak mengucapkan terima kasih atas sumbangan tersebut kepada semua jemaah, warga masyarakat, dan istimewa para orang sumando baik laki-laki maupun perempuan serta warga desa tetangga (*/ika)