Notification

×

Iklan

Iklan


Delapan Wartawan Sumbar Lolos Kurasi 'Puisi Corona'

Rabu, 05 Agustus 2020 | 8/05/2020 WIB Last Updated 2024-09-08T07:23:04Z
padanginfo - JAKARTA- Penyair Remy Sylado melalui Humas panitia Dheni Kurnia mengumumkan sebanyak 99 penyair wartawan lolos kurasi, 8 diantaranya dari Sumatera Barat (Sumbar). Hasil kurasi dengan tema Puisi Corona, diumumkan, Selasa (4/8).

Delapan penyair Sumbar yang berprofesi wartawan itu adalah Asril Koto, Yusrizal KW, Arbi Tanjung, Wannofri Samry, Muhammad Subhan, Pria Takari Utama, Syarifuddin Arifin, dan Muhammad Ibrahim Ilyas

Dheni Kurnia menjelaskan, setelah melakukan kurasi dari sekian ratus puisi dan mengumpulkan secara lengkap: puisi, riwayat hidup (yang cocok dengan wartawan-penyair) dan foto (yang tak melanggar hak cipta).

Akhirnya, alhamdullilah, puji syukur, panitia buku puisi khusus corona wartawan-penyair, berhasil memilih 99 puisi karya wartawan-penyair, yang terdiri 97 karya wartawan-penyair hasil seleksi dengan kurator tunggal budayawan Remy Sylado, dan 2 penyair “undangan khusus” yaitu Sutardji Calzoum Bachri dan Kiai Haji Mustafa Bisri (Gus Mus).

“Kami juga membuat prolog oleh Remy Sylado dan epilog oleh Prof. Abdu Hadi W.M.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Remy Sylado yang sudah bekerja keras sebagai kurator menyeleksi puisi-puisi yang dikirim,” Dheni

Ucapan terima kasih disampaikan kepada Prof. Abdul Hadi W.M yang terus memantau dan membuat epilog, juga kepada Prof Muhadjir Effendy yang memberikan dorongan moril untuk mewujudkan penerbitan buku ini.

Ia menegaskan, hasil kurasi ini bersifat final dan mengingat. Artinya, keputusan kurator dan panitia bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

Kepada wartawan-penyair yang puisinya lolos kurasi dan diterbitkan pada buku ini panitia dengan rendah hati menyediakan honorarium Rp 500 ribu (lima ratus ribu rupiah) yang bakal diberikan setelah buku terbit, nama yang lebih dahulu i-booknya atau cetaknya.

Panitia juga memperkenalkan mereka yang bekerja di balik buku ini yaitu:

PANITIA :
Remy Sylado (Ketua)
Prof Abdul Hadi WM (wakil ketua)
Wina Armada Sukardi (anggota)
Dheni Kurnia (Anggota)
Benny Benke (anggota)
Sihar Ramses (anggota)
Agatha Tan (anggota)

PANITIA PELAKSANA
Remy Sylado : Kurator
Wina Armada Sukardi : Koordinator
Dheni Kurnia dan Benny Benke : Hubungan Masyarakat
Agatha Tan : Editor
Yere Agusto : Disain Cover
Pramudya : Lay Out.

Berikut nama-nama wartawan yang lolos kurasi dari no 1- 49 dan no 50 – 97 berdasarkan alfabetis,

PUISI TAMU
A
Sutardji Calzoum Bachri
Satu
B
Kiai Haji Ahmad Mustofa Bisri (Gus Mus)
Sabda Bumi

PUISI WARTAWAN PENYAIR
1
Acep Syahril
pandemi di luar akal sehat

2
Achiar M Permana
Pada Setiap Mata Kulihat Kilat Curiga

3
Adri Darmadji Woko
Dalam Perang dan Damai

4
Ahmad Istiqom
Sajak Pageblug

5
Ahmadun Yosi Herfanda
Kau Datang Tanpa Mengetuk Pintu

6
Akhlis Suryapati
Milenial Korona

7
Akhmad Sekhu
Pelajaran Untuk Selalu Cuci Tangan

8
Amir Machmud
Semesta Misteri yang Terbaca Samar

9
Anwar Putra Bayu
Sekejap Aku Berlalu

10
Arbi Tanjung
Jaga-Jaga

11
Asril Koto
Catatan Kecil

12
Asro Kamal Rokan
Dingin dalam Api

13
Ayu Cipta
Elegi Covid 19

14
Bambang Widiatmoko
Negeri yang Aneh

15
Benny Benke
Sajak Laten di Masa Corona

16
Beno Siang Pamungkas
Empat Penunggang Kuda

17
Berthold Sinaulan
Aba-Aba Adab

18
Chavchay Saefulloh
Virus Diri

19
Choking Susilo Sakeh
dongeng kemanusiaan: kepada pejuang kemanusiaan

20
Daru Maheldaswara
Energi Kata-Kata

21
Dheni Kurnia
Kami Sudah Berkhianat

22
Dimas Agoes Pelaz
Jerit Corona dan do’a

23
Diro Aritonang
Akulah Corona Itu

24
Doddi Ahmad Fauji
Racun Tembakau

25
Edi Romadhon
Kerja

26
Eka Budianta
Corona dan Bumi Datar

27
EM Yogiswara
Ruang Retak Membatu

28
Endang Werdiningsih
Catatan Ibu Seorang Garda Depan

29
Fakhrunnas MA Jabbar
Masih Ada Azan di Subuh Corona

30
Fatih Kudus Jaelani
Pasien Ke Enam Puluh Lima

31
Fikar W. Eda
Aquarium Wabah 2

32
Frans Ekodhanto Purba
Hikayat Virus Corona

33
Gol A Gong
Bianglala Tersenyum, Sayang

34
Gunoto Saparie
Asal Mula

35
Hasan Aspahani
Untuk Siapa Aku Menulis Puisi Hari Ini

36
Hasan Bisri BFC
Bilakah Engkau Pulang

37
Hendry Ch Bangun
Virus Corona

38
Heryus Saputro
Jumat yang Ganjil, Untung Kita Tak Sampai Pisah Ranjang

39
HM Nasruddin Anshoriy Ch (Gus Nas)
Setangkai Corona di Tangan Izrail

40
Ibnu PS Megananda
Kalahkan Ia

41
Irvan Mulyadie
Doa Pengusir Corona

42
Isbedy Stiawan ZS
Sirkus di Jalan Pandemi

43
Iwan Jaconiah
Leningrad-Amsterdam

44
Kunni Masrohanti
Purnama Ungu Sya’ban

45
Kurnia Effendi
Menunggu

46
Kurniawan Junaedhie
Malam Corona di Bergamo

47
Linda Djalil
Was-Wasnya Perempuan Angkuh

48
Lukman A Sya
Karena Korona

49
Lukman Hakim AG
Tiba-Tiba Kita

50
M. Enthieh Mudakir
Puisi Mengedit Derita Pasca Pandemi

51
M. Johansyah (Gema Meratus)
Jika Kebebasan Dipasung Wabah

52
Made Adnyana Ole
Ada Virus di Ludahmu

53
Mosthamir Thalib
Roman Tikam Anarko dan Corona

54
Muchid Albintani
Mimpi Corona

55
Muhammad Amir Jaya
Ramadhan Kali ini (1)

56
Muhammad Ibrahim Ilyas
Kekasih, Aku Tak Mau di Rumah Saja

57
Muhammad Subarkah
Tentang Tuhan Tsurayya Enam Puluh Hasta

58
Muhammad Subhan
Selamat Jalan, Duka–tribute to korban Covid-19

59
Murparsaulian
Menyidik Sunyi

60
Mustofa W Hasyim
Misteri yang Misteri

61
Nanang R. Supriyatin
Sketsa

62
Noorca M. Massardi
4 Gambar

63
Norham Abdul Wahab
Isolasi Mandiri

64
Ons Untoro
Jam 10 Pagi

65
Parni Hadi
Corona, Kita Bersaudara

66
Pria Takari Utama
Menolak Bala

67
Putu Fajar Arcana
Nyanyian Cinta Orang-orang Pulang

68
Ramon Damora
Sawah Ladang Tarawih

69
Reiner Emyot Ointoe
Kamus Baru Epidemiologi

70
Rida K. Liamsi
Kami Tak Kehilangan Mu

71
Rismudji Raharjo
Prono Doger

72
Rita Sri Hastuti
Corona

73
Roso Titi Sarkoro
Jagat Terkesiap Senyap

74
Ryan Rachman
Melihat Tuhan Menyembuhkan Bumi

75
Salman Yoga S.
Bilangan Covid 19 Pada Ramadhan 1441

76
Samsudin Adlawi
Mengiba di Kaki Covid

77
Setiyo Bardono
Corona

78
Shafwan Hadi Umry
Bersama Allah aku menghadapimu

79
Sihar Simatupang
Laboratorium Doa (2)

80
Sri Iswati
Museum Corona

81
Sugiono MP
Sayap Ingatan

82
Susi Ivvaty
Korona di Angkutan Kota

83
Sutirman Eka Ardhana
Tamu Tak Diundang

84
Suyadi San
Diamdiam Bermain Mata Pedang

85
Syarifuddin Arifin
Di Kubur Sepi

86
Taufik Hidayat
Cuci Tangan

87
Taufik Ikram Jamil
Tanpa covid-19

88
Triyanto Triwikromo
Harus Ditafsirkan sebagai Apakah Maut

89
Uten Sutendy
Bersujud di Rumah

90
Wannofri Samry
Corona, Kau Menebar Ketakutan

91
Warih Wisatsana
Ambang Petang

92
Widiyartono R.
Perdebatan Tak Pernah Usai

93
Wina Armada Sukardi
Sembilan Ujaran Ikhwal Virus Corona

94
Wyaz Ibn Sinentang (Wahyudi)
Anak-Anak Kecil dan Corona

95
Yogira Yogaswara
Episode Napas Terakhir

96
Yudhistira Massardi
Kita pun Belajar Lagi

97
Yusrizal KW
Dalam Ruang C-19 (1)

Menurut Dheni, saat ini buku puisi setebal 300 halaman full color itu dalam proses naik cetak.(*)

Info Lainnya
×
Berita Terbaru Update