Audy Joninaldy. |
Hari Tani Nasional yang selalu diperingati pada tanggal 24 September ini, merupakan momentum yang juga menjadi peringatan bagi kita semua akan pentingnya peran para petani. Bagaimana tidak, pada sektor ini petani dapat juga disebut sebagai pahlawan tanpa tanda jasa karena perjuangan untuk memajukan pertanian dengan menyediakan pangan untuk kita semua.
Ketahanan Pangan Nasional
Ketahanan pangan kita tidak lepas dari sifat produksi komoditi pangan itu sendiri yang musiman dan berfluktuasi karena sangat mudah dipengaruhi oleh iklim/cuaca. Perilaku produksi yang sangat dipengaruhi iklim tersebut sangat mempengaruhi ketersediaan pangan nasional. Kalau perilaku produksi yang rentan terhadap perubahan iklim tersebut tidak dilengkapi dengan kebijakan pangan yang tangguh maka akan sangat merugikan, baik untuk produsen maupun konsumen, khususnya produsen berskala produksi kecil dan konsumen berpendapatan rendah.
Karakteristik komoditi pangan yang mudah rusak, lahan produksi petani yang terbatas; sarana dan prasarana pendukung pertanian yang kurang memadai dan lemahnya penanganan panen dan pasca panen mendorong Pemerintah untuk melakukan intervensi dengan mewujudkan kebijakan ketahanan pangan.
Terwujudnya ketersediaan bahan pangan terutama dalam aspek pertanian dalam negeri saat ini, tidak lepas dari perjuangan para petani yang patut kita apresiasi. Dalam masa pandemi sekalipun, industri pertanian Indonesia tetap maju dan berkembang.
Hal ini sangat baik untuk memutar laju perputaran ekonomi Indonesia.
Dalam beberapa waktu belakangan ini juga muncul tren bertani dan bercocok tanam yang dilakukan individu maupun komunitas-komunitas. Ada yang mulai bertani, berkebun, dan beternak. Sedikit banyak hal ini memberi dampak baik bagi kehidupan sosial, karena muncul kebiasaan yang bisa dipelihara untuk diajarkan kegenerasi berikutnya.
Kontribusi dan Visi Misi Audy Joinaldy Dalam Pertanian Indonesia
“Sebagai pengusaha dibidang pertanian dan peternakan dan saat ini sedang dalam proses pencalonan Wakil Gubernur Sumatera Barat, saya Audy Joinaldy ingin menyampaikan, “Salah satu visi dan misi perusahaan kami dibidang pertanian dan peternakan Perkasa Group dan Lintas Agro Group adalah ingin mewujudkan ketahanan pangan di Indonesia dan juga mensuplai kebutuhan protein hewani murah dan terjangkau untuk seluruh rakyat Indonesia. Kami akan terus memperjuangkan itu, baik bila kami terlibat dalam sektor swasta maupun jika kami terlibat dalam sektor pemerintahan.”
Saya juga mengajak generasi milenial untuk ikut serta terlibat dalam mewujudkan ketahanan pangan Indonesia, bisa dengan berkontribusi menjadi petani muda dilahan-lahan pertanian yang ada di provinsi penghasil komoditi pangan, bisa dengan membeli produk pertanian dalam negeri, mengkampanyekan konsumsi hasil tani dalam negeri dan juga terlibat dalam penditribusian pangan Indonesia.