Notification

×

Iklan

Iklan


Gubernur Sumbar Minta 5 Lagi Pasar Rakyat Direvitalisasi

Selasa, 06 April 2021 | 4/06/2021 WIB Last Updated 2024-09-09T00:38:03Z

Pasar Koto Baru Tanah Datar. Satu di antara lima pasar yang diminta untuk direvitalisasi. (Foto: int).

Padanginfo.com-PARIAMAN- Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah meminta kepada pemerintah melalui Wakil Presiden Ma’aruf Amin untuk memuluskan rencana revitalisasi pasar rakyat di 5 daerah di Sumatera Barat. Kelima pasar rakyat ini adalah sentra kebutuhan yang memasok kebutuhan untuk provinsi tetangga.

Permintaan Gubernur Sumbar itu disampaikan ketika memberi sambutan pada peresmian Pasar Rakyat Kota Pariaman,Selasa (6/4) di Pariaman, Sumatera Barat.

Lima pasar rakyat yang minta dibangun itu adalah Pasar Syarikat Batusangkar di Kabupaten Tanah Datar, Pasar Fase VII Pasar Raya Padang, Pasar Sayur Koto Baru dan Pasar Bawah Kota Bukittinggi serta Pasar Basah Pariaman.

Gubernur Mahyeldi menjelaskan, satu per satu pasar rakyat yang ditargetkan pembangunannya selesai di tahun 2020. Pertama Pasar Serikat C di Batusangkar Kabupaten Tanah Datar. Sebelumnya bupati mengusulkan dengan anggaran Rp 50 miliar.

"Anggaran telah disetujui oleh Presiden waktu itu, kami mohon agar Pak Wapres membantu merealisasikannya," katanya.

Kemudian, pasar yang butuh bantuan lainnya yaitu Pasar Raya Padang Fase VII di Kota Padang. Selanjutnya Pasar Koto Baru Kecamatan X Koto, Tanah Datar. Pasar ini merupakan pusat perdagangan sayuran yang terletak di jalan Padang Bukittinggi.

Pasar ini yang mengisi kebutuhan sayur mayur di 4 provinsi mulai dari Sumbar, Riau, Kepulauan Riau dan Jambi, termasuk Bengkulu.

"Maka kami dari Pemprov pada tahap pertama sudah mengalokasikan pembangunan, untuk itu kami berharap kepada Wapres untuk tahap ke dua untuk penyelesaian," kata Mahyeldi.

Kemudian Pasar Bawah Kota Bukittinggi, yang memang saat dikunjungi sangat tidak memenuhi standar. Sementara Bukittinggi dikenal sebagai kota wisata, dan juga kota perdagangan.

"Maka keberadaan pembangunan pasar bawah Bukittinggi ini, adalah bagian yang memang menurut kami sangat urgent mendapatkan perhatian," katanya.

Terakhir yang diharapkan bisa dibantu pemerintah pusat yaitu Pasar Bawah di Pariaman yang posisinya berada di depan Pasar Pariaman. Sementara yang saat ini diresmikan hanya pasar kering. Sedangkan Pariaman memiliki penghasilan ikan yang diharapkan bisa ditampung di Pasar Basah tersebut. (in).


×
Berita Terbaru Update