Notification

×

Iklan

Iklan

BMKG Pusat Himbau Warga Kawasan Gempa Tetap Waspada

Sabtu, 26 Februari 2022 | 2/26/2022 WIB Last Updated 2024-09-09T00:36:59Z

 

Satu rumah warga di Pasbar yang runtuh akibat gempa 6,1 SR. (Foto:tangkapan layar FB).

padanginfo.com-JAKARTA-
Kepala BMKG, Dwikorina Karnawati warga di kawasan terdampak gempa untuk tetap waspada dari gempasusulan. 


Dwi  mengungkapkan bahwa gempa bermagnitudo 6,1 (sebelumnya disebut 6,2) terjadi pada pukul 08.39 WIB tepatnya di darat pada jarak 17 km Timur Laut Pasaman Barat dengan kedalaman 10 km. Gempa 6,1 ini disertai sedikitnya 15 gempa susulan. BMKG mengungkapkan masih ada gempa susulan selama 1-2 hari ke depan walau bermagnitudo rendah.

 

Dwikorita mengimbau penduduk untuk waspada. "Warga dengan rumah yang rusak atau sudah miring agar segera menjauh. Begitu pula dengan yang tinggal di tebing untuk juga menjauh karena gempa susulan bisa berpotensi longsor.

 

Gempa juga berdampak pada pengungsian warga. Hingga kini sebanyak 5.000 warga mengungsi di 35 titik. BPBD melaporkan sebaran titik pengungsian di Kecamatan Talamau, Kecamatan Pasaman dan Kinali. Petugas di lapangan masih mendata warga yang mengungsi.

 

Laporan sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di wilayah Provinsi Sumatra Barat menyebutkan guncangan dirasakan kuat 3–5 detik di Kabupaten Pasaman Barat. Lokasi yang terdampak parah berada di Kecamatan Talamau, Pasaman Barat.

 

Kekuatan guncangan yang sama juga dirasakan warga di Kabupaten Pasaman. Guncangan kuat mengakibatkan masyarakat panik dan keluar rumah.

 

"Sejumlah kerusakan terjadi di kabupaten tersebut, seperti fasilitas pendidikan dan rumah warga. Namun demikian BNPB masih melakukan koordinasi lebih lanjut dengan BPBD setempat terkait dampak gempa," ungkap siaran pers BNPB. (*/in).

×
Berita Terbaru Update