padanginfo.com- SURABAYA- Forum Sastra Timur Jawa adalah rumah kebudayaan yang terbentang di ujung timur Pulau Jawa (Pasuruan, Proboliggo, Lumajang, Jember, Bondowoso, Situbondo, Banyuwangi) yang secara berkala mengadakan temu karya sejak tahun 2015. Event Temu Karya 2023 hadir dengan mengusung tema *TANAH TENGGARA: Spiritual, Identitas, dan Gerak Zaman*. Tema tersebut disajikan setidaknya ingin menghadirkan, memotret, menarasikan manusia-manusia yang tersebar di tanah tenggara serumpun. Dengan harapan ada informasi estetik dari ekspresi batin para penulis yang mewujud dalam sajak-sajaknya. Buku ini akan diluncurkan dan dibedah di Desa Budaya Olean Kabupaten Situbondo pada tanggal 26-27 Desember 2023, bersama para penulis dari beberapa negara yang terhimpun dalam buku antologi puisi yang berjudul Tanah Tenggara.
Dikutip dari akun fesbuk Akhmad Taufiq ,Tim Temu Karya Serumpun 2023 telah menerima sebanyak 744 puisi dari 246 penulis Indonesia dan luar negeri (Malaysia, Brunei darussalam, Pattani Thailand Selatan, Singapura, dan Timor Leste) yang kemudian dikurasi oleh perwakilan negara masing-masing yang akhirnya memutuskan sebanyak 334 puisi dinyatakan lolos kurasi dari 179 penulis. Mulanya, panitia merencanakan memilih 200 judul puisi yang akan dibukukan, namun setelah membaca dan menimbang banyaknya puisi yang masuk dengan kualitas baik, tim kurator memutuskan menambah jumlah puisi terpilih melebihi target awal.
Perhatian ditujukan kepada penulis yang dinyatakan lolos, silakan bergabung di WA Grup dengan klik tautan berikut ini.
Buka tautan ini untuk bergabung ke grup WhatsApp saya: https://chat.whatsapp.com/CB6kQiJxAi7H71vWHdgTGq
Mohon kerjasamanya bagi penulis yang bersedia hadir pada acara peluncuran dan diskusi buku TANAH TENGGARA di Desa Budaya Olean Kabupaten Situbondo, tanggal 26 – 27 Desember 2023. (*/ak)