padanginfo.com-PARIAMAN--Hari ke 2 team monitoring pungut hitung yang dipimpin Vifner dan staf Bawaslu Sumbar Firmansyah,S.H,M.H,. didampingi Kordiv Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa, Bawaslu Kota Pariaman Elmahmudi,MA, melihat langsung ke lapangan susah sampai di mana proses penghitungan suara ini, meskipun malam hari.
Team monitoring juga memastikan apakah berkas sudah sampai kecamatan atau belum.
"Kami dari Bawaslu Sumbar ingin melihat bagaimana proses penghitungan suara di sini, dan kami ingin melihat sudah sampai mana proses yang sudah di lalui. Kami akan kawal terus penghitungan suara ini, agar masyarakat tidak khawatir terhadap adanya kecurangan-kecurangan yang di takutkan akan terjadi" terang Firman, mewakili Vifner, Kamis (15/2/2024).
Firman juga menambahkan, selama melakukan monitoring, Bawaslu belum menemukan kejanggalan diberbagai titik TPS di Kota Pariaman, bahkan semua tahapan pencoblosan sampai penghitungan berjalan sesuai aturan.
"Dari awal pencoblosan kemarin (rabu-red) kami dibawah komando komisioner pak Vifner, belum melihat adanya kejanggalan serta pelanggaran di beberapa titik TPS yang kami tinjau, termasuk TPS khusus di Lapas, dan kita semua berharap, sampai penetapan nantinya semua berjalan baik tanpa ada kendala dan pelanggaran," tambah Firman.
Hal senada juga disampaikan Komisioner Bawaslu Kota Pariaman, Elmahmudi, dimana sampai hari ke-2 pelaksanaan, tidak ditemukan pelanggaran, dan semua hasil sudah dikumpulkan si gudang kecamatan.
"Untuk surat suara sudah diserahkan semuanya ke Kecamatan, kami ada 4 kecamatan, dan semua surat suara sudah berada di gudang kecamatan, kami akan memantau terus proses jalannya pemilu sampai tuntas, dan tadi konfirmasi dari PPK, mereka akan melakukan rekap data pada hari Sabtu 17/02/2024,"terang Elmahmudi.
Team monitoring ke lokasi pengumpulan kotak suara pencoblosan juga di dampingi team KPU Kota Pariaman, sehingga mendapatkan berbagai keterangan yang dibutuhkan.
"Kita dari Bawaslu akan terus bergerak, memantau perkembangan yang terjadi, dan bagi masyarakat yang menemukan berbagai pelanggaran silahkan lapor ke Bawaslu dengan disertai bukti-bukti yang akurat," tutup Firman.(aji)
