Rusak Berat. Satu sisi ladang warga di Sungaipua yang hancur diterjang lahar dingin Gunung Marapi. (Foto: tangkapan layar)
Kepala Badan Pelaksana BPBD Agam, Budi Perwira menyebut, selama masa tanggap darurat akan difokuskan pada upaya normalisasi sungai, selain perbaikan rumah dan lahan pertanian warga terdampak.
"Sesuai dengan hasil evaluasi, koordinasi dan kaji cepat yang kita lakukan kemarin, ditetapkan masa tanggap darurat 14 hari, sampai 18 April mendatang," jelas Budi Perwira,
Banjir lahar dingin yang diakibatkan dari erupsi Gunung Marapi telah meluluhlantakkan kawasan di sekitar gunung vulkanik itu. (In).