Pernyataan itu disampaikan Muhajir di kantornya, Selasa 14 Mei 2024.
Muhadjir memerinci, bencana banjir bandang dan lahar dingin di Sumbar adalah rentetan bencana yang terjadi dalam waktu relatif berdekatan.
"Saya waktu acara BNPB tempo hari di Padang sudah mengingatkan. Kita lengah. Ciri kebodohan itu kesalahan yang terjadi berulang-ulang," sebut Muhadjir.
Setelah kejadian tanah longsor di Pesisir Selatan, kemudian disusul banjir bandang di Padang, dan saat ini banjir bandang plus lahar dingin yang sangat mematikan.
Muhadjir menyebut dirinya akan ke Sumbar untuk melakukan koordinasi bagaimana solusi permanennya ke depan untuk para korban terdampak. (in).
