Unsur pimpinan DPRD itu jugamenyampaikan. jika selama ini ada yang tidak berkenan dengan sikap dan prilaku anggota Dewan, diharapkan semua pihak dapat memaafkan, sehingga mereka meninggalkan DPRD tidak ada permasalahan secara menyeluruh.
“Kami juga mohon maaf jika ada yang kurang berkenan, semoga kita semua dalam lindungan Allah SWT, dan mohon doa semua pihak untuk saya bisa mengabdi pada tempat dan posisi berbeda,” ujar Supardi.
Sementara itu Sekretaris DPRD Sumbar Raflis mengatakan, kenderaan dan asset lainnya sudah diterima secara simbolis dari pimpinan Dewan, nantinya akan diserahkan kepada pimpinan baru.
“Saya terima secara simbolis asset pimpinan dewan diantaranya mobil, dan nanti akan kita serahkan kepada pimpinan baru, termasuk rumah dan lainnya,” kataRaflis.
Dari empat orang unsur pimpinan DPRD Sumbar, dua orang tidak lagi menjabat sebagai anggota DPRD Sumbar, Supardi (Gerindra) dan Suwirpen (Demokrat) karena kalah dalam kontestasi Pileg 14 Februari lalu. Sedang dua orang lagi, Indra Rajo Lelo (PAN) dan Irsyad Syafar (PKS) kembali menjadi incumbent. Indra dipastikan tidak lagi menjadi unsur Wakil Ketua, karena PAN hanya meraih 8 kursi. Sedang Irsyad Syafar berkemungkinan ditetapkan sebagai pimpinan dewan definitif, karena PKS meraih suara terbanyak, disusul Gerindra, Partai Golkar dan Partai Nasdem. (in).