Untuk IKAPI Award, penyerahan penghargaan tersebut diselenggarakan pada acara pameran buku tertua di Asia Tenggara, Indonesia Internasional Book Fair (IIBF) Rabu (25/9) di Hall Cendrawasih, Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta.
Mengutip detik.com, Ketua Umum IKAPI, Arys Hilman Nugraha, mengatakan setelah rutin diselenggarakan sejak Tahun 1980, pada Tahun 2024 ini, IKAPI melaksanakan penghargaan IKAPI Award.
"IKAPI Award merupakan persembahan IKAPI untuk para insan penerbitan yang telah berkontribusi baik dalam dunia perbukuan di Indonesia," katanya.
Ada beberapa penghargaan yang diberikan yakni Writer of the Year, Book of the Year, Literacy Promoter, dan Children’s Book of the Year.
Dari seluruh kategori tersebut, dua peraih penghargaan merupakan penulis di bawah naungan penerbit Grasindo. Selain JS. khairen sebagai Writer of The Year ada pula Maman Suherman mendapatkan penghargaan 'Literacy Promoter'.Selain sebagai penerima penghargaan, Writer Of The Year pada IKAPI, JS. Khairen juga meraih penghargaan 'Book of The Year' pada ajang Islamic Book Fair kategori novel remaja untuk karyanya berjudul 'Kado Terbaik' terbitan Grasindo.
JS. Khairen tergolong sebagai penulis produktif. Hingga Tahun 2024 ini ia telah menelurkan sebanyak 20 buku yang berupa novel dan kumpulan cerpen.Arys mengatakan IKAPI telah membentuk tim penjurian untuk menyeleksi penerima penghargaan.
"Tim juri secara khusus menyeleksi para pemenang dari rekomendasi-rekomendasi yang masuk dan juga data perbukuan di Indonesia," jelasnya.
Siapa Jombang?
Jombang adalah putra sulung dari Pemimpin Redaksi Harian Singgalang Khairul Jasmi. Kaje, panggilan akrab ayahnya, juga tercatat sebagai novelis biografi sejarah.
Kelahiran 23 Januari 1991, Jombang telah mulai menulis cerita sejak kelas 4 SD.
Jombang menempuh pendidikan di SD Adabiah, SMP Negeri 5 Padang, SMA Negeri 10 Padang dan kuliah di jurusan Management Universitas Indonesia. Ia juga pernah menjadi asisten dosen Reinhal Khasali di almamaternya.
Aktif menulis sejak 12 tahun lalu, Jombang telah menerbitkan lebih kurang 20 buah novel. Di antaranya Kami (Bukan) Sarjana Kertas. Dompet Ayah Sepatu Ibu. Dua novel ini best seler, berkisah tentang realitas kehidupannya yang ditulis dalam.bahasa begitu apik. (*/in).
