Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Suharyono mengatakan ada dugaan beking tambang ilegal dalam kasus ini.
Suharyono mengatakan Polres Solok Selatan sedang menangani kasus tambang ilegal galian C.
Penembakan terjadi saat kepolisian hendak melakukan tindakan hukum.
Untuk diketahui, kawasan Solok Selatan memiliki potensi kandungan emas yang luar biasa.
"Sebelum peristiwa terjadi, satu anggota Polres Solsel AKP Ulil Riyanto Ashari yang bertugas sebagai Kabag Reskrim sedang melakukan pendekatan hukum terhadap pekerjaan tambang diduga ilegal jenisnya galian C, di Solok Selatan.
Saat pelaksanaan, tanpa diduga rekannya AKP Dadang Iskandar, Kabag Ops pada posisi kontra pada penegakan hukum," kata Suharyono dalam jumpa pers, Jumat (22/11).
Dadang menembakkan dua peluru ke Ulil yang mengenai pelipis dan tembus ke tengkuk. (in).