padanginfo.com-BUKITTINGGI- Calon Walikota incumbent yang kembali ikut kontestasi Pilkada Bukittinggi 2024 ini: Erman Safar, telah menemui semua, seratus persen orang miskin yang ada di Kota Bukittinggi. Dia melihat kondisi dan mendengar langsung masalah dan kesulitan yang dijalani orang miskin.
"Jika saya ditakdirkan kembali memimpin kota Bukittinggi, saya akan lebih fokus dan bekerja lebih keras mengurangi jumlah rakyat miskin hingga tinggal seminim mungkin."
Pernyataan itu disampaikan Erman Safar di hadapan ribuan warga masyarakat Kelurahan Puhun Tembok, Kamis malam, 31 Oktober 2024 dalam acara sosialisasi visi misi dan program sebagai calon Walikota periode 2025 - 2030.
Kegiatan sosialisasi visi misi dan program paslon Walikota 03: Erman Safar - Heldo Aura diadakan di Pasar Pagi, Tembok. Hadir langsung Koordinator Tim dan Ketua Harian Tim Pemenangan H. Irwandi Dt. Batujuah dan H. Trismon dengan jurkam tim Rumah Juang Tasmon dan Rusdy Nurman. Hadir dalam kesempatan itu tokoh masyarakat, niniak mamak, cadiak pandai dan bundo kanduang setempat.
Turun Drastis
Dalam masa kepemimpinan periode pertama Erman Safar sebagai Walikota Bukittinggi, telah menurunkan angka kemiskinan dengan poin tertinggi dari semua kota/kabupaten di Sumbar. Penurunan angka kemiskinan tahun 2023 sebesar 7,9 poin, tertinggi dalam masa 8 tahun terakhir sehingga angka kemiskinan di Bukittinggi menjadi 4,11 persen. Dari sisi jumlah, penurunan penduduk miskin Bukittinggi tahun 2023 turun menjadi 5,78 ribu jiwa dari sebelumnya 6,16 ribu jiwa.
Jumlah lima ribu jiwa orang miskin kata Erman Safar, itu tidak bisa dianggap sedikit. Itu jumlah yang banyak. Pemerintah tidak bisa mengabaikan kondisi itu. Pemerintah harus hadir untuk membantu.
"Untuk itu, izinkan saya mengurus dan membantu memperbaiki keadaan orang-orang miskin dengan kembali nemimpin kota. Bukan berarti saya tidak akan memperhatikan yang lain. Semua warga kota harus diperhatikan, yang beda hanya fokus," ujar Erman Safar.
Memberi Peluang
Di bagian lain Erman menyampaikan, tiga tahun memimpin Kota Bukittinggi program yang dijalankan mengarah kepada bidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi rakyat. Anggaran kota banyak terserap untuk membantu masyarakat secara langsung berupa menanggulangi iuran komite 7.500 siswa SLTA, membayarkan iuran BPJS Kesehatan 30 ribu jiwa warga tak mampu dan membantu membayar jasa pinjaman warga UMKM dalam program Tabungan Utsman.
Dalam hal kebijakan, Erman Safar menjelaskan bahwa dia memberi ruang dan kesempatan bagi masyarakat untuk berusaha di tempat-tempat yang sebelumnya dilarang. Bahkan dekat rumah dinas Walikota pun orang berdagang. Ada pihak-pihak tertentu yang menilai Erman Safar terlalu memanjakan pedagang kecil.
"Semua kebijakan itu bentuk dari rasa keadilan bagi warga yang selama ini mungkin tidak mereka dapatkan. Dampak positif dari kebijakan kami itu, usaha kecil banyak tumbuh, warga jadi punya pendapatan. Pengangguran terbuka berkurang, angka kemiskinan turun drastis," kata Erman Safar.
Pikirkan Ekonomi Keluarga
Pada kesempatan itu Erman Safar berpesan, setiap warga tulang punggung keluarga pikirkan bagaimana ekonomi keluarga lebih baik, pendidikan anak-anak bisa sampai tingkat tertinggi, kesehatan keluarga lebih baik.
"Itu saja, pikirkan ekonomi keluarga. Jika saya bapak ibu pilih lagi, nanti soal bantuan sesuai program saya yang urus. Juga pembangunan infrastruktur, mulai bangun jalan, mesjid, sekolah, pengadaan air bersih seratus persen, perbaiki pasar, biar saya yang urus bersama pegawai di kantor Pemko," ujar Erman Safar yang disambut antusias masyarakat sambil menyerukan: "Bang Wako dua periode, Erman Heldo insyaallah menang..." (*)
