Notification

×

Iklan

Iklan



Perkenalkan Breezon di Hari Pohon, Langkah Nyata Pertamina dan Pemprov Sumbar untuk Bumi yang Lebih Hijau

Minggu, 24 November 2024 | 11/24/2024 WIB Last Updated 2024-11-24T06:47:49Z
Perkenalkan Breezon di Hari Pohon, Langkah 
Nyata Pertamina dan Pemprov Sumbar untuk Bumi yang Lebih Hijau

padanginfo.com- PADANG- Dalam rangka memperingati Hari Pohon Sedunia, PT Pertamina Patra Niaga bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Ikatan Alumni Sekolah Kehutanan Menengah Atas (IKA SKMA), menggelar rangkaian kegiatan peduli lingkungan. 

Puncak acara ditandai dengan memperkenalkan Breezon, sebuah refrigeran ramah lingkungan yang mampu mengurangi emisi gas rumah kaca.

Sales Area Manager (SAM) Retail Sumbar PT Pertamina Patra Niaga, Narotama Aulia Fazri menyebutkan, rangkaian kegiatan peduli lingkungan dimulai dengan pembagian 350 bibit pohon durian dan alpukat, pada hari pohon sedunia yang jatuh pada tanggal 21 November 2024. 

"Bibit pohon itu diberikan secara khusus, gratis kepada pelanggan setia BBM High Tier yaitu Pertamax dan Dex Series. Kita bagikan di SPBU 14.251.510 Kota Padang,"ujar Narotama kepada wartawan, Sabtu (23/11/2024).

Ia mengatakan, customer Pertamax dan Dex Series dipilih, karena selain berkualitas, produk itu juga menghasilkan pembakaran yang sempurna yang berimbas kepada emisi gas buang yang lebih baik. 

"Untuk itu, kita apresiasi pelanggan setia Pertamax dan Dex Series ini. Mereka, secara tidak langsung juga ikut menjaga lingkungan. Tadi siang kita juga melakukan penanaman 10 pohon di pekarangan kantor,"kata Narotama.

Terpisah, Pj. Sekda Sumbar, Yozarwardi Usama Putra mengingatkan bahwa pemanasan global saat ini sudah menjadi salah satu isu yang sangat mengkhawatirkan. 

Pemprov Sumbar kata Yozarwardi, sangat mengapresiasi peran aktif PT Pertamina Patra Niaga dalam melakukan rangkaian kegiatan ini. Ia pun juga akan mengajak Instansi dan BUMN lain untuk aktif dalam kegiatan seperti ini.

Selain pembagian bibit pohon dan penanaman pohon, rangkaian kegiatan ini juga dilanjutkan dengan Focus Group Discussion (FGD) yang melibatkan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) se-Sumatera Barat, Dinas Pendidikan, dan Pemerhati Lingkungan di Wilayah Sumatera Barat.

Dalam FGD ini, PT Pertamina Patra Niaga SAR Sumbar memperkenalkan apa itu Breezon, termasuk memantapkan langkah-langkah kolaborasi kedepannya. 

Penggunaan Breezon yang ada di SMKN 5 Padang dan Kantor Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar misalnya, terbukti memberikan dampak signifikan.

Breezon itu, mengganti 17 Air Conditioner (AC) di 2 instansi tersebut dan dianggap setara dengan menanam 966 batang pohon serta, berpotensi menghemat listrik jutaan rupiah setiap bulannya.

Langkah ini pun disambut baik Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sumbar dan BPDAS Agam Kuantan. Kedua lembaga ini pun menyatakan kesiapan untuk melakukan retrofit breezon dikantornya masing-masing.

Komitmen Pertamina dalam mengupayakan sistem teknologi yang ramah lingkungan juga dibuktikan dengan tetap menggandeng  SMKN 5 Padang sebagai mitra dengan tujuan, memberdayakan SMKN 5 sebagai BLUD (Badan Layanan Umum Daerah).

Pertamina dalam hal ini, menyiapkan produk Breezon, lalu SMKN 5 Padang melakukan retrofit Breezon dilapangan. Dimana dari jasa retrofit Breezon ini SMKN 5 Padang mendapatkan pendapatan dari customer nya dan memberikan ruang praktek yang sebesar-besarnya untuk Siswa Teknik Pendingin dan Tata Udara. 

Tentunya customer tidak perlu kawatir karena teknisi dan siswa SMKN 5 Padang telah tersertifikasi baik oleh pabrikan AC maupun oleh Tim Technology Innovation PT Pertamina (Persero) karena telah melalui training dan praktek yang berkelanjutan. 

IKA SKMA Pengda Sumbar, Novi Hendri menambahkan jika pihaknya siap berkolaborasi menjadi marketing untuk penggantian breezon diseluruh instansi yang terdapat alumni SKMA.

"Bersama Breezon, kita bisa berkontribusi dalam menciptakan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan. Diharapkan masyarakat lebih paham perihal pentingnya pelestarian lingkungan dimulai dari hal sederhana seperti penggunaan AC di rumah,"tutup Novi Hendri.


×
Berita Terbaru Update