padanginfo.com-PADANG PARIAMAN- Sudah ditemukan pada 15 kecamatan dari 17 kecamatan yang ada di Kabupaten Padang Pariaman penyakit mulut dan kuku (PMK) pada ternak. Dua kecamatan lagi yakni Kecamatan Padang Sago dan Kecamatan Ulakan Tapakis.
Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Padang Pariaman, Zulkhailisman saat dikontak RRI, Jum’at, (24/01/2025).mengatakan, dalam penanganan kasus penyakit mulut dan kuku pada ternak yang ditemukan, petugas turun langsung ke lokasi untuk memeriksa ternak yang terindikasi PMK dimaksud.
Dijelaskan Zulkhailisman, kendati pada dua kecamatan belum ditemukan PMK tersebut, pihaknya tetap melakukan pengawasan dan pemantauan kepada ternak tersebut.
“PMK ini kita ketahui penyebarannya cepat, bisa melalui udara, kebersihan kandang dan ternak itu sendiri. Bisa jadi sudah ada namun belum ada laporannya atau ternak tersebut sembuh sendiri,”ujar Zulkhailisma.
Lebih lanjut Kadis Peternakan Padang Pariaman, Zulkhailisman menjelaskan, petugas setiap pada hari Senin hingga Kamis terus melakukan pemantauan kondisi ternak yang ada di setiap kecamatan, selain itu memberikan vaksinasi PMK kepada ternak. Dari hasil yang ditemui di lapangan jumlah ternak yang terdampak PMK tercatat sebanyak 627 ekor., sementara itu 3 ekor ternak yang mati akibat penyakit ini.
“Pada umumnya, PMK sudah merambah hampir ke seluruh wilayah. Sebagai tindak lanjut kita memberikan vaksinasi kepada ternak tersebut. Selain itu sosialisasi bagaimana cara pencegahan PMK ini,”tambahnya.(*/zl)
